MUARA BUNGO, JAMBIVIRAL.COM – Duka mendalam menyelimuti warga Kampung Pangean, Dusun Ujung Tanjung, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo. Seorang pria berusia 30 tahun bernama Solihin ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di tepi jalan pada Senin pagi, 21 April 2025, sekitar pukul 06.00 WIB.
Tubuh korban ditemukan oleh seorang warga setempat yang tengah berangkat untuk beraktivitas pagi. Saat melintas di wilayah Kampung Penual, matanya tertuju pada sebuah sepeda motor jenis Honda Scoopy tanpa pelat nomor yang tergeletak di pinggir jalan. Tak jauh dari motor tersebut, tampak sesosok pria terkapar dengan luka parah di bagian kepala dan wajah. Kondisinya mengenaskan dan dipastikan sudah tak bernyawa.
Penemuan mengerikan itu segera dilaporkan kepada aparat desa dan pihak kepolisian. Tim dari Polsek Jujuhan yang tiba di lokasi langsung melakukan identifikasi dan memastikan bahwa korban adalah Solihin, warga asli Kampung Pangean yang dikenal baik di lingkungan tempat tinggalnya.
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa korban tengah dalam perjalanan menuju Sirih Sekapur guna membantu keluarganya yang sedang menggelar acara hajatan. Ia berangkat pada malam hari menggunakan sepeda motor miliknya seorang diri. Namun, diduga kuat akibat kondisi jalan yang minim pencahayaan dan kemungkinan kelelahan, motor yang dikendarainya mengalami kecelakaan tunggal.
Ketua RT setempat, Darlis, mengungkapkan bahwa peristiwa tragis tersebut kemungkinan besar terjadi pada waktu dini hari. Hal ini berdasarkan kondisi tubuh korban yang sudah kaku saat ditemukan dan tidak adanya saksi mata saat kejadian berlangsung.
Menurut informasi tambahan dari warga sekitar, ruas jalan tempat korban ditemukan memang rawan kecelakaan, terutama pada malam hari. Minimnya penerangan jalan dan kondisi aspal yang licin saat hujan menjadi kombinasi yang berbahaya bagi pengendara.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke rumah duka oleh warga dengan dibantu pihak kepolisian. Motor korban juga turut diamankan sebagai barang bukti. Rencananya, jenazah Solihin akan dimakamkan di pemakaman umum Kampung Pangean pada siang hari.
Kecelakaan ini menambah panjang daftar peristiwa tragis di jalanan Kabupaten Bungo dalam beberapa bulan terakhir. Warga pun berharap pemerintah daerah segera menindaklanjuti usulan perbaikan infrastruktur dan penerangan jalan untuk mencegah insiden serupa kembali terjadi.