Hukum

Oknum Polisi Ini Diduga Jadi Otak Peredaran Narkoba di Kawasan Wisata Pulau Berhala, Akhirnya Diciduk di Jambi!

jambiviral |

Selasa, 08 Apr 2025 20:32 Wib

Reporter : Adri

Editor : Adri

Ilustrasi tahanan - freefik

JAMBI, JAMBIVIRAL.COM -  Citra kepolisian kembali tercoreng akibat kasus dugaan keterlibatan anggota aktif dalam peredaran narkotika. Dua pria asal Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, diamankan aparat gabungan TNI-Polri saat tengah berada di kawasan wisata Pulau Berhala, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau.

Operasi penangkapan yang dilakukan pada Kamis, 3 April 2025 itu bermula dari laporan masyarakat yang merasa janggal dengan aktivitas di sebuah kafe di pulau tersebut. Setelah diselidiki, petugas berhasil mengamankan dua pelaku, sementara tiga orang lainnya kabur saat akan ditangkap.

Yang mengejutkan, salah satu dari pelaku yang melarikan diri diduga kuat merupakan anggota polisi yang masih aktif berdinas di Polsek Nipah Panjang. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Kapolres Tanjung Jabung Timur, AKBP Maulia Kuswicaksono.

“Kami menerima laporan dari jajaran Polres Lingga bahwa salah satu pelaku berinisial AH diduga adalah anggota kami yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas,” ujar AKBP Maulia dalam keterangan resmi pada Selasa, 8 April 2025.

Baca Juga:

Mengejutkan! Jambi Jadi Provinsi Nomor Satu Judi Online, ASN dan Pelajar Terlibat

Pihak Polres Tanjab Timur langsung menindaklanjuti informasi tersebut dengan membentuk tim khusus bersama Propam. Setelah dilakukan pencarian selama beberapa hari, AH akhirnya diamankan di wilayah Kota Jambi pada 7 April 2025 dan langsung dibawa ke Mapolres untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Menurut AKBP Maulia, AH telah menjalani tes urine dan hasilnya dinyatakan negatif narkoba. Meski demikian, proses pendalaman kasus masih berlangsung dan pihaknya menunggu koordinasi lanjutan dari Polres Lingga untuk menentukan sejauh mana keterlibatan oknum tersebut.

“Kami tidak akan mentolerir pelanggaran dalam bentuk apa pun, apalagi jika menyangkut narkotika. Proses etik terhadap yang bersangkutan akan kami serahkan ke Polda Jambi sesuai mekanisme yang berlaku,” tegas Kapolres.

Dari hasil penggeledahan di lokasi penangkapan, petugas menyita belasan butir pil ekstasi merek Rolex yang diduga hendak diedarkan kepada wisatawan. Barang bukti tersebut saat ini telah diamankan di Polres Lingga untuk keperluan penyidikan.

Baca Juga:

Baru Selesai Dibangun, Gedung Bank 9 Jambi Dijarah Habis-Habisan! Pemkot Rugi Miliaran, Ini Kata Wali Kota Jambi!

Hingga kini, dua pelaku yang lebih dulu ditangkap masih menjalani pemeriksaan intensif. Sementara itu, tiga pelaku lain, termasuk AH, masih dalam proses klarifikasi untuk menentukan keterlibatan mereka dalam jaringan tersebut.

Kasus ini menambah daftar panjang dugaan keterlibatan oknum aparat dalam kejahatan narkoba. Publik pun menyoroti perlunya pengawasan lebih ketat terhadap anggota kepolisian, terutama yang bertugas di lapangan.

Kapolres Tanjab Timur juga mengimbau masyarakat untuk terus proaktif melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar mereka, terlebih yang berkaitan dengan peredaran narkoba.

“Pemberantasan narkoba bukan hanya tugas kepolisian, tapi tanggung jawab kita bersama. Jangan takut melapor. Kami akan menindaklanjuti setiap informasi yang masuk,” tutup AKBP Maulia Kuswicaksono.

Share :

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER