MUARA BUNGO, JAMBIVIRAL.COM – Sebuah insiden kebakaran hebat menghanguskan satu unit rumah milik warga bernama Jon di Kelurahan Batang Bungo, Kecamatan Pasar Muara Bungo, Kabupaten Bungo, pada Sabtu pagi, 2 Agustus 2025. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 07.19 WIB, tepatnya di Jalan Pinang Mas, persis di belakang bangunan Invis Karaoke.
Menurut keterangan sejumlah warga, api tiba-tiba muncul dari bagian dalam rumah dan dengan cepat menjalar ke atap, memunculkan asap hitam pekat yang mengepul ke udara. Situasi mencekam itu langsung membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah.
“Saya lihat asap tebal muncul dari bagian atap belakang rumah Pak Jon. Kami langsung bantu semampunya, pakai ember dan selang air seadanya sambil menelpon Damkar,” ujar Rahmat, salah satu warga setempat yang ikut membantu proses pemadaman awal.
Tim pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bungo segera meluncur ke lokasi dengan satu unit armada dan petugas lengkap. Api berhasil dijinakkan setelah dilakukan pemadaman selama kurang lebih 60 menit, disusul proses pendinginan untuk memastikan tidak ada sisa api yang berpotensi menyala kembali.
Kepala Bidang Damkar Kabupaten Bungo, Safrialdi Jas, saat dikonfirmasi pada Minggu, 3 Agustus 2025, membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia mengungkapkan bahwa dugaan sementara penyebab kebakaran berasal dari obat nyamuk bakar yang ditinggal menyala dan mengenai material mudah terbakar.
“Diduga api berasal dari obat nyamuk bakar yang menyambar tirai dan beberapa bahan mudah terbakar lain di dalam rumah. Api kemudian membesar karena kondisi cuaca yang cukup panas dan kering,” ungkap Safrialdi.
Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, kerugian materi ditaksir mencapai puluhan juta rupiah, mengingat sebagian besar bagian rumah, terutama ruang tamu, dapur, dan plafon, hangus terbakar. Beberapa perabot rumah tangga seperti lemari, peralatan elektronik, dan dokumen penting ikut dilalap si jago merah.
Warga sekitar menyayangkan kejadian ini dan berharap pihak pemerintah daerah segera melakukan sosialisasi ulang terkait bahaya kebakaran rumah tangga.
Dinas Damkar Kabupaten Bungo kembali mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menggunakan alat pemanas seperti obat nyamuk bakar, lilin, kompor, hingga alat elektronik yang rentan memicu kebakaran.
“Jangan pernah tinggalkan api menyala tanpa pengawasan. Periksa rumah sebelum tidur atau bepergian, termasuk colokan listrik dan sumber panas lainnya,” pesan Safrialdi.
Pihaknya juga mendorong warga agar memiliki alat pemadam kebakaran ringan (APAR) di rumah sebagai antisipasi awal bila terjadi insiden serupa.
Kejadian ini menjadi peringatan serius bahwa kebakaran bisa terjadi kapan saja, bahkan dari hal sepele seperti obat nyamuk bakar. Kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga keamanan rumah, serta kehadiran sistem tanggap darurat yang cepat dari dinas terkait, sangat penting untuk mencegah korban lebih besar di masa mendatang.