Selama ribuan tahun, Korea mengalami berbagai dinasti dan perubahan politik, hingga akhirnya terbagi menjadi Korea Utara dan Korea Selatan di abad ke-20. Tradisi dan warisan budayanya masih tetap lestari.
6. China (2070 SM)
Dinasti pertama yang tercatat di China, Dinasti Xia, didirikan sekitar tahun 2070 SM. China telah berkembang menjadi salah satu peradaban terbesar di dunia, dengan pencapaian dalam bidang ilmu pengetahuan, perdagangan, serta filsafat yang sangat berpengaruh. Dari Tembok Besar hingga ajaran Konfusianisme, warisan China terus berlanjut hingga saat ini.
7. India (2000 SM)
India memiliki sejarah panjang sejak munculnya Peradaban Lembah Indus sekitar tahun 2000 SM. Sebagai tempat lahirnya Hindu dan Buddha, serta rumah bagi beberapa kitab suci tertua di dunia, India telah memainkan peran utama dalam perkembangan ilmu pengetahuan, matematika, dan filsafat sejak zaman kuno.
8. Georgia (1300 SM)
Didirikan sekitar tahun 1300 SM, Georgia memainkan peran penting dalam sejarah kawasan Kaukasus. Negara ini memiliki salah satu bahasa tertua di dunia dan menjadi salah satu yang pertama mengadopsi agama Kristen pada abad ke-4. Meski sering mengalami invasi, Georgia tetap mempertahankan identitas nasionalnya.
9. Israel (1300 SM)
Israel memiliki sejarah yang dapat ditelusuri hingga tahun 1300 SM, terkait dengan kisah eksodus Alkitabiah dan berdirinya Kerajaan Israel serta Yehuda.
Wilayah ini memiliki makna sejarah, budaya, dan religius yang mendalam. Israel modern, yang didirikan pada tahun 1948, masih dipengaruhi oleh akar sejarah dan spiritualnya yang kaya.
10. Sudan (1070 SM)
Sudan merupakan rumah bagi Kerajaan Kush yang berkembang sejak tahun 1070 SM. Dikenal dengan piramidanya serta pengaruhnya di sepanjang Sungai Nil, peradaban Nubia yang berkembang di Sudan memainkan peran penting dalam sejarah Afrika kuno. Hingga kini, Sudan masih mempertahankan warisan budayanya yang kuat.
Memahami sejarah negara-negara tertua di dunia memberikan wawasan tentang bagaimana peradaban berkembang dan bertahan selama ribuan tahun.
Setiap negara dalam daftar ini telah melalui berbagai tantangan, termasuk perang, penjajahan, dan perubahan politik, namun tetap mempertahankan identitas budaya mereka.
Dari Iran hingga Sudan, negara-negara ini menunjukkan bahwa warisan sejarah tidak hanya membentuk masa lalu, tetapi juga mempengaruhi masa depan dunia modern.