JAMBIVIRAL.COM - Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi, Mustari Affandi, memberikan penjelasan terkait insiden kebakaran yang menghanguskan deretan rumah bedeng semi permanen di RT 04, Kelurahan Talang Jauh, Kecamatan Jelutung, pada Sabtu sore 12 Juli 2025.
Dalam konferensi persnya, Mustari menyampaikan bahwa laporan awal kebakaran diterima melalui layanan WhatsApp dan telepon resmi Damkar pada pukul 17.31 WIB, dan tim langsung bergerak menuju lokasi kejadian hanya dalam dua menit setelah laporan masuk.
“Kami tiba di lokasi pada pukul 17.46 WIB. Waktu respon kami hanya 10 menit, ini mencerminkan kecepatan dan kesiapan petugas kami di lapangan,” ujar Mustari.
Untuk mengendalikan situasi, tim gabungan dari Pleton II Mako, Posyankar Alam Barajo, dan Posyankar Jambi Timur diterjunkan dengan total 35 personel. Dinas Damkartan juga mengerahkan tujuh unit kendaraan operasional, termasuk satu armada komando, lima unit pemadam, dan dua kendaraan pendukung air.
“Prioritas kami adalah mencegah agar api tidak merambat ke rumah-rumah warga. Langkah pertama yang kami ambil adalah berkoordinasi dengan PLN untuk memutus aliran listrik demi keamanan,” jelasnya.
Dalam proses pemadaman, petugas menggunakan sekitar 30.000 liter air, dan operasi berlangsung selama 90 menit sebelum api dinyatakan padam total pada pukul 19.08 WIB.
Mustari menegaskan bahwa seluruh langkah yang diambil mengacu pada prinsip 5T: Terencana, Terukur, Terarah, Terlayani, dan Tuntas. Berkat strategi tersebut, kobaran api berhasil dikendalikan dan tidak meluas ke permukiman warga sekitar.
Terkait penyebab kebakaran, dugaan sementara mengarah pada puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh sekelompok anak jalanan yang tengah berkumpul di bawah bangunan bedeng. Namun, ia menegaskan bahwa penyelidikan lebih lanjut masih menunggu hasil investigasi resmi dari pihak berwenang.“Meski ini baru dugaan awal, kejadian ini menjadi peringatan bagi kita semua untuk lebih berhati-hati, khususnya di area dengan bangunan semi permanen,” imbuhnya.
Mustari juga mengapresiasi kolaborasi lintas sektor yang membantu dalam penanganan kebakaran ini, mulai dari Babinkamtibmas, Polsek Jelutung, Babinsa, petugas PLN, tim PSC 119, Ketua RT 04, hingga partisipasi warga yang turut menjaga jarak aman demi kelancaran proses pemadaman.